Wanda Retno Wigati: Love You Dad :*

Hari ini hari yang spesial, terutama untuk my inspiration 'Dad' :')) malam ini malam yang indah dengan rembulan dan bintang yang tak pernah meninggalkan langit sendiri dikala matahari terbenam. Sama seperti kamu Dad, selalu temani aku disaat aku merasa sendiri. selalu support aku walau dari kejauhan, selalu hibur aku saat aku merasa bosan yang jelas selalu ingatkan aku tentang 'siapa aku', dari mana aku dan akan kemana aku nanti. NOSTALGIA with my Dad. Thank's before :'*

Jauhnya kita bukan berarti hilangnya kekompakan, jauhnya kita bukan berarti lenyapnya perhatian. Tapi jauhnya kita akan menjadi perisai yang dapat memperkokoh 'kita'. Daun selalu berterimakasih kepada sang akar karena sang akar tidak pernah bosan dan berhenti memberikan airnya kepada daun. TERIMAKASIH DAD, Kamu pun begitu ,
tak pernah bosan dan berhenti banting tulang untuk tetap bisa menyekolahkan aku agar aku bisa jadi lebih baik darimu. Walau jauh tetap kau jalani. Bahkan nyawapun sebagai taruhannya. Serta merta kau perjuangkan demi anak gadismu ini, tapi maafkan aku jika sesekali bahkan sering sekali aku berbuat salah padamu, tak mendengarkan nasihatmu, dan menghiraukan sms mu disetiap malam-___-" maaf kan aku. 'i love you Dad'. Terkadang saat kamu kirimkan sms untuk anak gadismu ini, aku merasa bahagia karena kamu (Dad), kamu yang jauh diluar kota masih sempat mengingatkan anak gadismu ini untuk tetap sholat 5 waktu, belajar dengan giat, makanpun jangan sampai lupa. Aku tahu jika saat itu kamu juga menginginkan perhatian dariku, tapi terkadang aku malu untuk tanyakan itu. bukan hanya malu, tapi aku takut. takut membuat suasana semakin sedih karena aku tahu kamu KESEPIAN disana.

Saat kamu berada disini, didekatku dan disampingku. ingin rasanya aku peluk kamu dengan erat Dad. seraya berkata 'jangan pergi lagi' kamu tahu, aku kangen 'kita' yang dulu. kita yang selalu bersama kemanapun, kita dengan kekocakan kita, kita dengan kekonyolan kita, kita yang lewati liburan bersama sampai saat kita pergi ke Supermall Karawaci (Lippo), berdua. ada orang yang berbisik pada temannya 'ko cewe itu mau ya sama om-om' HAHAHA~ kita tertawa bersama, lucu aja masa dikira pacaran, kan aneh. tapi aku selalu senang. ditempat yang sama tapi waktu yang berbeda, kita jalan berdua, bergandengan. tiba-tiba ada seorang cowo sepantaranmu dan mungkin lebih tua mencolekmu. kamu hanya tertawa tapi aku terdiam, dan saat cowok itu pergi aku bertanya 'ada apa pa?' kamu hanya tertawa namun buat aku semakin penasaran dan menunggu penjelasanmu Dad. 'kamu dikira selingkuhan aku ndok haha' kalimat itu yang spontan buat aku tertawa terbahak-bahak hingga orang-orang yang berada didekat kita melihat kita (aku dan papaku) dengan sorot mata yang bingung sekaligus aneh. Tapi itu saat-saat aku memang merasa dekat sekali denganmu. aku kangen itu Dad :') ditempat yang sama pula, dengan waktu yang berbeda, go gramed \(^o^)/ aku berjalan tepat disampingmu dan dengan posisi tangan kita yang bergandengan, spontan kamu ucap 'mbak tangan kamu kasar banget kaya kuli bangunan' , haha malu sih tapi lucu juga dan aku jawab 'biasa pa, kan kemaren Kartinian marawis jd maklum aja hahaha' lagi-lagi tawa kita tak bisa tertahan dan lagi-lagi kita bernostalgia in Gramed :'* loveyou more ({})

Satu hari dalam satu TAHUN yang selalu aku ingat adalah my day :')) yap my Birthday. Banyak harapan yang aku inginkan tapi pada usiaku yang ke-16 tahun lalu (2012) aku hanya ingin mendapat kejutan dijam 12 malam oleh orangtuaku (mama&papa) seperti saat tahun-tahun sebelumnya. kenapa hanya itu yang aku harapkan ? do you know ? karena aku tahu ditahun itu aku tidak akan mendapatkan kejutan yang sama seperti tahun sebelumnya, karena kamu (Dad) jauh diluar kota. Tapi aku berharap mama akan tetap lakukan hal yang sama dihariku itu. Sengaja aku bangun seperti biasa, aku hanya ingin tahu siapa yang benar-benar care denganku. Heeeemm ternyata banyak, dan kamu tahu ? papaku adalah orang kedua yang memberiku ucapan itu, yaa walau hanya sekedar SMS dan voice for hp tapi aku bahagiaaa :')). sungguh menyakitkan saat aku berangkat sekolah, aku sengaja berada agak lama disamping mama tapi ternyata hingga aku memberi salam dan pergi kesekolahpun ia (mama) tidak mengucapkan sesuatu yang spesial. Hiks................... Satu harapan lagi, disekolah akan buat hariku lebih baik dari pagi ini. Alhamdulillah aku bahagia hari itu. Namun, saat aku pulang kerumah dan memberi salam, mama bertanya dan memelukku 'kamu ulang tahun ya mbak ? Happy birthday dan semoga menjadi anak yang berbakti dan bla bla bla.......' entah apa yang ia (mama) ucapkan tapi saat itu air mata rasanya ingin membanjiri kelopak mataku, jatuh tak menentu. DIA LUPA HARI LAHIRKU. aku hanya menjawab 'iya makasih ma' dan pergi meninggalkannya. cepat menuju kamar mandi dan menyalakan keran, tak kuat lagi dan 'menangis'.
itu alasan kenapa hingga saat ini aku JAUH lebih menyayangi papaku, Inspirasiku :') LOVEYOU MORE and MORE :"* tapi aku paham jika mama yang seharusnya menjadi orang pertama yang aku hormati.

Terimakasih untuk waktumu Dad, aku tak akan lupakan ini :