Welcome to my blog :)

Rabu, 01 Mei 2013

Bagiku HIJAB adalah Sebuah Pelindung

Hi world.............. My name is Wanda. I am a woman who wears hijab :)) sedikit berbagi cerita yah dengan Hijabku.


Awal aku memakai hijab itu saat aku masuk kejenjang sekolah menengah pertama (SMP). Kamu tahu bagaimana kejadian diawal pendaftaran? yang pastinya saat itu aku baru lulus sekolah dasar dan TIDAK memakai hijab. Jelas saja aku tidak memakai hijab, karena memang aku tidak tahu apa itu hijab dan seberapa penting seorang wanita menggunakan kain panjang yang menutupi mahkotanya (rambut)
, yang ada difikiranku hanya satu yaitu 'gerah'. Setelah pendaftaran dan tes pun telah usai, aku hanya menunggu keputusan sekolah itu. apakah aku diterima atau tidak. aku hanya berharap diterima dengan temanku yang daftar disekolah yang sama juga. dan ternyata saat hari pengumuman itu datang, hanya aku yang masuk disekolah itu. awalnya aku takut untuk masuk kesekolah itu, kamu tahu kenapa? itu berarti aku harus menggunakan HIJAB. oh noooooo.................. saat itu hanya rasa takut dan malas yang ada difikiran dan benakku. dan sangking anehnya aku saat itu, kamu tahu? pada saat pertama aku masuk untuk pendekatan (ta'aruf) lagi-lagi aku melakukan hal yang memalukan. Aku tidak menggunakan hijab, bukan hanya itu. yang jauh lebih memalukan lagi adalah ternyata hanya aku satu-satunya wanita yang tidak menggunakan hijab-,- kamu bisa bayangkan betapa malunya aku !!!

mau tidak mau, suka tidak suka, aku harus memakai HIJAB. Bukan karena aku sekolah di sekolah Islam, tapi memang karena aku mulai mengetahui dan menyadari betapa pentingnya hijab bagi seorang wanita sepertiku. aku mencoba menggunakan hijab hingga lulus SMP.

Sampai akhirnya aku lulus dan meneruskan kejenjang yang lebih tinggi, yaitu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Yayasan yang sama. Saat itu, terkadang teman-temanku bertanya dan selalu pertanyaan itu yang aku dapatkan. 'emang kamu udah siap Nda untuk terus menggunakan hijab? kan gerah. apalagi dengan pakaian jaman sekarang, gimana kamu mau modis kalo pake hijab?' jika aku mendapatkan pertanyaan seperti itu, aku hanya berfikir tak ada pemikiran dibenak siapapun, kecuali ia dengan cepat berkecenderungan mengubah dirinya menjadi kekuatan. aku anggap pertanyaan-pertanyaan itu adalah sebuah support untuk aku tetap pertahankan hijabku. pertama yang keluar dari mulutku Bukan sebuah jawaban, melainkan sebuah pertanyaan juga. 'sekarang gini, kalo kamu tanya apa kita sudah siap, kapan kamu bakal siap? apa kamu bakal tunggu ajal menjemput ? makanya dari sekarang kamu coba. kamu tahu ngga? kita adalah apa yang kita pikirkan, semua yang kita bangkitkan dengan pemikiran, dan dengan pemikiran kita bisa menciptakan dunia. Kita bisa nyaman dengan apa yang kita lakukan, intinya kamu harus mencoba. dan inget, HIJAB itu KEWAJIBAN untuk seorang MUSLIMAH :) kamu pupuk dan tumbuhkan hati kamu untuk berhijab, dengan harapan kamu akan terus menjadi pemenang. diDUNIA dan diAKHIRAT. karena hijab adalah sebuah PELINDUNG sang bidadari (kita sebagai wanita)'.

Allah telah memberi kita otak, memberi kita akal agar kita dapat memilah dan memilih mana yang benar dan mana yang salah. mana yang harus kita lakukan dan mana yang tidak boleh kita lakukan. Dunia terus berputar, jangan sesekali kamu merasa bahwa berdiam diri adalah zona yang nyaman daripada kamu harus maju dan terjatuh. TAPI, sesungguhnya maju dan terjatuh adalah sesuatu yang lebih mulia dari apa yang telah kamu miliki saat ini. Untuk membuang rasa itu kamu hanya butuh satu kepercayaan, percaya pada diri kita bahwa KITA BISA. dan jangan pernah merasa puas dengan dunia, karena AKHIRAT menunggumu. dan aku juga punya keyakinan jika Allah tidak akan mengecewakanku :')) coba dan yakinlah. 
 ini salah satu Hadist Nabi yang paling aku takutkan.

“Siapa saja di antara wanita yang melepaskan pakaiannya di selain rumahnya, maka Allah Azza wa Jalla telah mengoyak perlindungan rumah itu dari padanya.”

maka mulailah dari sekarang kamu para wanita muslimah untuk menutupi auratmu. Barakallah................. :))


Tidak ada komentar: